Menu

Mode Gelap

Hankam · 11 Jul 2023 18:10 WIB ·

Pilot Susi Air Disandera di Papua! Inilah Rahasia Negosiasi yang Dilakukan Pemerintah


					Pilot Susi Air Disandera di Papua! Inilah Rahasia Negosiasi yang Dilakukan Pemerintah Perbesar

daulatrakyat.com – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) melaporkan bahwa pemerintah telah mengirimkan seseorang untuk melakukan perundingan guna membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Marthens, yang saat ini ditawan oleh Tentara Nasional Pembebasan Papua Barat dan Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

“Dilaporkan bahwa Pak Kapolda telah menginformasikan bahwa saat ini sedang berlangsung proses perundingan yang melibatkan seorang pejabat pemerintah di sana,” ungkap Komisioner Komnas HAM Abdul Haris Semendawi kepada awak media pada Selasa (11/7/2023).

Semendawai menyebutkan bahwa pejabat yang dimaksud adalah salah seorang bupati di wilayah Papua. Namun, ia tidak merinci nama bupati dari daerah mana yang dikirim untuk bertemu dengan TPNPB-OPM.

“Ada seorang bupati di wilayah tersebut yang memiliki kemampuan berkomunikasi. Langkah awal adalah membuka saluran komunikasi dengan pihak penawan,” jelaskan Semendawai.

Baca Juga: Sepak Terjang Imam Prawoto, Anak Panji Gumilang Ikuti Disorot

Lebih lanjut, Semendawai mengatakan pemerintah dan TPNPB-OPN bakal mengadakan pertemuan terkait upaya pembebasam itu.

“Informasinya seperti itu (bakal ada pertemuan). Kita tentunya berharap bahwa tidak terjadi apa-apa terhadap pilot maka perlu dilakukan tindakan-tindakan yang tidak menggunakan cara-cara kekerasan atau militer,” ungkap Semendawai.

Sebagai informasi, Komnas HAM kekinian mengaku tidak mengetahui adanya permintaan untuk menjadi negosiator dalam upaya pembebasan pilot Susi Air Philip Mark Marthens oleh TPNPB-OPM.

Abdul Haris Semendawai mengakui hal tersebut. Menurutnya, Komnas HAM Pusat sampai sekarang belum menerima permintaan menjadi negosiator.

“Kita sampaikan dari awal, untuk memastikan apakah memang pernah ada permintaan ke Komnas Pusat belum ada permintaan itu,” ujar Semendawai, Selasa.

Meski begitu, Semendawai menyampaikan pihaknya tidak melarang Komnas HAM perwakilan Papua jika ingin turun tangan menjadi negosiator dalan upaya pembebasan Philip.

“Bukan melarang ya, ini tolong di bawah perwakilan Papua negosiasikan kami tidak sampai sejauh itu,” kata Semendawai.

Semendawai mengatakan Komnas HAM bersedia menjadi negosiator apabila diminta oleh TPNPN-OPM dan pihak pemerintah.

“Kita bisa saja mengusulkan, tapi lagi-lagi mediator itu diakui kedua belah pihak, dan sekali lagi kita sampaikan Komnas HAM siap menjadi mediator,” ungkapnya.

Sebelumnya, Komnas HAM Papua mengklaim diminta oleh TPNPB-OPM untuk menjadi negosiator dalam upaya pembebesan pilot Susi Air Philip Mark Marthens yang kini jadi sandera.

“Komnas HAM Perwakilan Papua telah diminta oleh kelompok TPNPB melalui juru bicaranya,” kata Ketua Komnas HAM Papua Frits Ramandey dalam Youtube Komnas HAM, Kamis (6/7/2023).

Frits menyampaikan permintaan itu dilayangkan oleh TPNPB-OPM dua bulan usai menyadera Philips.

“Penyanderaannya pada 7 Februari, lalu Komnas HAM Papua diminta pada 6 April untuk melakukan pemantauan tim semacam negosiator,” ujarnya.

Dia juga mengklaim telah melakukan upaya negosiasi dengan TPNPB-OPM. Sejauh ini, Komnas HAM Papua mengaku berhasil menunda penembakan TPNPB-OPM terhadap Philips yang rencananya dilakukan pada 1 Juli lalu.

“Dan itu jadi perhatian kami, dan ada keberhasilan di situ karena ancaman penembakan tidak terjadi pada tanggal 1 Juli, itu berkat negosiasi,” ucap dia.***

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

BRI Microfinance Outlook 2025: Dukung Inisiatif Pemberdayaan BRI, Chief Economist ADB Soroti Pentingnya Digitalisasi UMKM

4 February 2025 - 13:51 WIB

BRI Microfinance Outlook 2025: Peraih Nobel Ekonomi Paul Romer sebut UMKM Butuh Ekosistem Kuat, Sejalan Dengan Inisiatif BRI

4 February 2025 - 13:48 WIB

Dimanakita.com – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan ekosistem UMKM melalui berbagai inisiatif strategis. Peraih Nobel Ekonomi Paul Romer dalam gelaran BRI Microfinance Outlook 2025 yang berlangsung di Nusantara Hall ICE BSD (30/1) menyoroti tantangan yang dihadapi UMKM dalam meningkatkan skala dan integrasi dengan ekonomi yang lebih luas. Ia menekankan bahwa keberhasilan UMKM sangat dipengaruhi oleh bagaimana UMKM dapat tumbuh dalam ekosistem yang memungkinkan skala usaha meningkat dan integrasi dengan sektor ekonomi lainnya terjadi secara efektif. Menurut Romer, tantangan utama dalam kebijakan terkait UMKM adalah kecenderungan untuk terlalu berfokus pada bantuan keuangan tanpa mempertimbangkan skala usaha dan integrasi ekonomi. “Jika ingin serius membantu banyak usaha kecil berkembang menjadi kekuatan ekonomi yang lebih besar di Indonesia, maka yang terbaik yang bisa dilakukan adalah menciptakan tempat-tempat di mana usaha kecil ini dapat berkembang dan berhasil,” ujarnya. BRI memiliki inisiatif strategis dalam membangun ekosistem ekonomi desa melalui program unggulan Desa BRILiaN. Program ini berfungsi sebagai inkubasi yang berfokus pada pengembangan desa melalui empat pilar utama: penguatan BUMDes, digitalisasi, inovasi, dan keberlanjutan. Hingga akhir tahun 2024, BRI telah membina 4.327 desa BRILiaN di seluruh Indonesia, meningkat signifikan dibandingkan 3.178 desa pada tahun sebelumnya. Desa BRILiaN merupakan wujud komitmen BRI sebagai agent of development yang terus mendukung upaya pemberdayaan desa di seluruh Indonesia. Program menjadi salah satu bagian dari integrasi aktivitas pemberdayaan seperti hyperlocal ecosystem yang akan membentuk suatu ekosistem konsolidasi mikro. Dalam program ini, dilakukan pula penguatan ekosistem ekonomi desa yang didukung dengan program penguatan kelompok-kelompok (Klaster) usaha mikro melalui Klasterkuhidupku. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas usaha mikro melalui pelatihan usaha serta pemberian bantuan sarana dan prasarana yang diberikan secara selektif. Dengan inisiatif ini, UMKM diharapkan dapat berkembang lebih cepat dan memiliki daya saing di tingkat lokal maupun nasional. Sementara itu, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa BRI fokus kepada bisnis UMKM dan konsisten menumbuhkembangkan dan memberdayakan UMKM. Komitmen tersebut kami wujudkan antara lain melaui penyaluran kredit kepada UMKM sebesar Rp 1.106 triliun atau 82 persen dari total Kredit BRI yang sebesar Rp. 1.353 Triliun per September 2024. Sunarso juga mengungkapkan bahwa integrasi pelayanan kepada Ultra mikro melalui Holding Ultra Mikro BRI, telah memperluas layanan kepada UMKM secara keseluruhan, sehingga saat ini telah menyalurkan kredit kepada total 50 juta nasabah UMKM, termasuk di dalamnya 36 juta nasabah Ultra mikro. “Hasil riset BRI menunjukkan bahwa pemberdayaan UMKM tidak hanya melalui penyaluran kredit, tetapi membutuhkan pendampingan dan edukasi untuk menabung. Saat ini, BRI telah melayani lebih dari 180 juta rekening tabungan nasabah UMKM”, ungkapnya. Sunarso pun menjabarkan berbagai Program Pemberdayaan UMKM yang telah dilakukan oleh BRI yang diantaranya adalah sebagai berikut: AgenBRILink Inisiatif BRI untuk sharing economic, melibatkan warung kelontong yang menjalankan fungsi perbankan dengan digitalisasi bisnis proses. Saat ini jumlah AgenBRILink telah mencapai 1,06 juta agen, dengan volume transaksi mencapai Rp1.589 Triliun Desa BRILiaN Merupakan program pengembangan ekonomi desa sesuai potensi spesifiknya (desa wisata, desa kerajinan, desa pertanian, dll.), saat ini jumlah Desa Brilian yang diberdayakan BRI telah mencapai 4.327 Desa. PARI Integrated Commodity Platform yang memberikan kemudahan bagi pelaku ekosistem berdasarkan komoditas. Saat ini telah terdapat 85.298 user PARI. Klasterku Hidupku Program pemberdayaan berdasarkan kesamaan usaha dalam klaster/kelompok usaha. Saat ini jumlah klaster usaha yang diberdayakan BRI telah mencapai 33.804. LinkUMKM Merupakan Platform Online yang bertujuan membawa UMKM Indonesia naik kelas melalui rangkaian program pemberdayaan terpadu, dan saat ini telah digunakan 8,9 juta user LinkUMKM. Rumah BUMN Wadah bagi kolaborasi BUMN dalam membentuk Digital Economy Ecosystem melalui pembinaan UMKM. Saat ini BRI telah memiliki 54 rumah BUMN yang tersebar diseluruh Indonesia.***

Ijazah Ditahan, Masa Depan Dipertaruhkan, Cici Cempaka Soroti Masalah Pendidikan di Bogor

4 February 2025 - 13:40 WIB

Ijazah Ditahan, Masa Depan Dipertaruhkan, Cici Cempaka Soroti Masalah Pendidikan di Bogor

Satset! Walikota Bogor Dedie A Rachim Kunjungi Wamen LH Minta Dukungan Pengelolaan Sampah

14 January 2025 - 23:38 WIB

Walikota Bogor Dedie A Rachim Kunjungi Wamen LH Minta Dukungan Pengelolaan Sampah

Wamendagri Bima Arya Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di Bogor

6 January 2025 - 17:37 WIB

Wamendagri Bima Arya Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di Bogor

Drama Perampokan di Bogor, Penghuni Disekap Pajero Digondol

27 December 2024 - 16:14 WIB

Drama Perampokan di Bogor, Penghuni Disekap Pajero Digondol
Trending di Hankam